Setiap pakaian memiliki bahan kain yang berbeda sehingga dalam hal menyetrikanya juga ada sedikit perbedaan. Apalagi dengan bahan katun murni, sehabis dicuci biasanya bentuknya akan tidak beraturan. Jika langsung digunakan maka tentunya akan membuat penampilan menjadi tidak rapi dan tidak menarik. Beberapa pakaian yang anda miliki juga membutuhkan perhatian khusus dalam hal penyetrikaan. Untuk itu berikut beberapa aturan dalam menyetrika pakaian.
Tips dan Aturan Dalam Menyetrika Pakaian |
- Pakaian yang memiliki gaya berlipat, maka sangat disarankan untuk menggunakan jepitan untuk ditempatkan pada setiap lipatan yang ada. Setelah itu setrika satu per satu bagian dalamnya, baru kemudian disetrika bagian luarnya.
- Setrikalah dari bagian dalam jika pakaian anda terbuat dari kain jenis beludru. Pastikan untuk menyeterika pakaian anda dalam keadaan kering. Jika masih dalam keadaan basah, misalnya kehujanan, maka segera keringkan menggunakan hair dryer kekuatan penuh, agar cepat kering. Karena, kalau Anda biarkan kering sendiri, serabutnya yang banyak itu bisa saling menempel.
- Busana yang yang memiliki payet sebaiknya tidak terkena setrika secara langsung. Hal tersebut dapat membuatnya rusak. Lapisi dahulu pakaian dengan kain di atasnya dan baru diseterika dengan lembut. Selain itu, hindari menyetrika busana ini dengan menekan terlalu keras.
- Kain yang digunakan untuk serbet atau taplak pada meja makan biasanya dari bahan damask dan sebaiknya disetrika di bagian depan untuk menimbulkan efek berkilau.
- Jika pakaian anda berbahan katun dan linen, setrikalah menurut arah serat kain pada pakaian itu. Bisa secara vertikal atau horisontal. Jika terdapat lipatan kusut yang sulit diluruskan, maka perciki pakai air es di lipatan itu baru kemudian diseterika. Cara ini ampuh untuk menghaluskan kembali kain yang kusut parah.
halooo pasang iframe vivalognya yah blogger :)
BalasHapusMakasih yahhhh
oh ya lupa heheh
Hapus